Thursday, April 27, 2006

Ujung Waktu


Hari itu cerah sekali, panas terik menyengat, padahal waktu baru pukul 10.30, sayup-sayup kudengar seorang penghulu hendak menikahkan dua insan. Semakin dekat langkahku menuju tenda putih itu. Orang-orang sudah ramai berkumpul, duduk manis di kursi mereka menyaksikan kedua insan yang sedang dimabuk cinta itu mengikat satu janji untuk sehidup semati. Ia cantik sekali dengan balutan kebaya putihnya. Ia bahagia sekali.. selang dua minggu kemudian… malam ini.. ia menangis tersedu dihadapanku… “ kemaren aku pasang tenda untuk nikah, hari ini aku pasang tenda tapi untuk ibu aku” disusul beberapa rentetan kenangan akan ibunda tercinta yang sebelumnya tak pernah ia ceritakan padaku, yang kini ia ceritakan dengan tetesan air mata duka….
Aku hanya sanggup menahan tangis.. yang ada dalam benak dan pikiranku hanya orang-orang yang aku sayangi dan aku cintai.. rasanya aku tidak akan sanggup bila harus kehilangan mereka….

Ya Allah Ya Robbi.. berikan kami umur yang panjang.. berikan kedua orang tuaku kesehatan selalu.. dan semoga kami dimatikan dalam keadaan iman kepada-Mu Ya Allah..

No comments: